Ada sebuah pulau yang brnama " PERASAAN " di pulau itu hidup 4 orang yang bernama : Cinta, Kekayaan, Kesombongan dan Waktu. Suatu hari pulau itu tenggelam, semuanya sibuk menyelamatkan diri dan masing-masing naik ke perahu, namun hanya CINTA yang sulit menyelamatkn dirinya dan CINTA tidak dapat naik kekapal. Dan akhirnya CINTA bertemu dengan KESOMBONGAN, CINTA pun meminta tolong pada KESOMBONGAN, sejenak KESOMBONGAN melihat kondisi CINTA yang kotor dan bau, KESOMBONGAN pun tidak mengizinkan CINTA naik ke atas perahunya karna KESOMBONGAN takut perahunya akan kotor dan bau. KESOMBONGANPUN pergi meninggalkan CINTA yang hampir tenggelam.
Setelah KESOMBONGAN meningggalkan CINTA, tidak lama kemudian KEKAYAAN lewat. CINTA pun meminta tolong kepada KEKAYAAN, namun perahunya tidak cukup untuk menampung CINTA karna perahunya dipenuhi oleh harta. Maka CINTA juga ditinggalkan oleh KEKAYAAN karna KEKAYAAN hanya mementingkan hartax dibanding dengan CINTA.
CINTA pun hampir tenggelam dan CINTA terus meminta pertolongan. Tidak lama kemudian WAKTU muncul karna mendengan suara CINTA yang meminta pertolongan dan akhirnya WAKTU menolong CINTA. WAKTU pun mengizinkan CINTA naik keperahunya. Dan akhirnya CINTA selamat karna adanya WAKTU yang telah menyelamatkan CINTA. WAKTU menyelamatkan CINTA karna WAKTU tau betapa besarnya ARTI CINTA.........
Ketika Q berada di pulau yang banyak terdapat pohon kelapa Q sempat berfikir untuk menetap dalam pulau tersebut, Namun ketika pikiran Q tak sanggup untuk berpikir secara rasional karena keadaan lingkungan yang tak bersahabat dengan Q. Dalam perjalan panjang mengitari jalan-jalan yang dihiasi oleh pepohonan dan pantai yang sangat indah, membuat hati Q sejuk dan merasakan ketentraman hati dan pikiran. Namun Q sudah sangat senang dan bahagia walaupun Q tak bisa lama dalam pulau itu.
Pikiran dan hati Q selalu terombang-ambing dalam ingatan, bagaikan tak sangggup untuk mengitari jalan-jalan yang ditumbuhi oleh pepohonan yang sangat indah ditambah dengan pantai-pantai yang sangat sejuk. Ketika malam tiba Q berjalan menikmati udara malam yang dingin, namun diitengah perjalanan perasaan dan mata ini melihat sosok wanita yang lagi menikmati sungai dimalam hari, sosok wanita itu tiba-tiba menghilang saat mata ini melihatnya, tak lama kemudian sosok wanita itu muncul ditengah jembatan yang begitu sepi dan gelap. Tapi sosok itu tak mengganggu perjalanku karena Q selalu berpikir bukan hanya aQ saja yang ditakdirkan dimuka bumi ini tapi ada mahkluk lain.....
Saat Q kembali pulang kerumah sosok lain pun nampak dijempatan tersebut, yaitu sesosok pria yang sangat tinggi dan besar berada pada pohon coklat dan sosok itu bagaikan menghalangi langkah Q untuk kembali kerumah namun akhirnya sosok itu hilang saat Q mengiat ALLAH dan membaca ayat-ayatnya.....Q sudah bersyukur pada ALLAH karena telah memberi penglihatan yang mampu melihat hal-hal yang gaib walaupun dulunya Q sulit menerima namun Q harus tegar n kuat atas pemberian yang MAHA KUASA.....
Walaupun banyak hal-hal yang telah Q dapatkan selama perjalan Q dipulau tersebut, Q sudah sangat bahagia karena segala hal yang Q temukan di pulau tersebut Q sudah annggap sebagai pengalaman dan pembelajaran ketika berada dipulau tersebut. " HORMATILAH HAL-HAL YANG TELAH DITEMUKAN DIMUKA BUMI MAKA KAMU AKAN DIHORMATI DI ALAM SANA"
Apa kabar dengan hati yang lama tak pernah ku jumpa?
Apa kabar dengan hati yang masih dalam perjuangannya demi menggapai ridho-Nya?
Apa kabar dengan setia dan kejujuran?
Cinta...andai saja aku bisa mengungkap semua kata dan rasa dalam hati yang aku punya ini..., maka seribu lembar kertas pun tak akan cukup untukku menuangkannya. Banyak sekali cinta, banyak yang ingin aku ungkap secara langsung di hadapmu nanti. Andai kau tahu, aku hambar tanpa pengisi kasih dan pedulimu padaku, andai saja kau tahu apa yang aku rasakan ini untukmu....
Cinta bukan yang bernama keegoisan rasa, bukan yang megucap “bagaimana?” namun “ aku mengerti...”
bukan “ kamu di mana?” tapi “aku di sini....”
bukan “ aku ingin kamu seperti ini....” akan tetapi “ aku mencintaimu dengan apa adanya dirimu bukan karena ada apanya...”
sepinya diriku tanpa kau di sini, hampanya hatiku karena ku tahu dengan nyata kau tak berada di sampingku,
seringnya kau patahkan aku....namun aku bukan seorang yang mudah menyerah...aku bertahan, karena ada kejujuranku... untuk mengasihimu....luka itu memang sakit cinta, akan tetapi lebih sakit lagi jika aku membohongi diri ini.Mungkin aku bisa menggunakan dusta putihku, namun selama aku masih bisa menjaga kebaikan dalam jujurku, sungguh... demi Dia yang Maha Menghargai, ku akan berjalan di sini tanpa ada paksa dari siapapun, dan yang ututh adalah hanya ada nurani dan hati yang suci.
Ketika luka – luka telah mengering, Selama itu pula aku haus untuk merindukanmu, pun selama luka itu masih basah dan masih pekat terasa ngilu di ulu hatiku. Cinta, inginnya aku bersamamu, menjaga hati mu, mendampingi mu ketika resah dan gundah melandamu, ahh... cinta akankah kau tahu begitu dalamnya kasihku. Sehingga semua luka dan kecewa itu tak akan mampu mengubahnya, sekalipun pernah kau memintanya untuk aku melakukannya.
Maafkan cinta, maafkan aku, karena aku terlalu jujur pada perasaanku. Dan semua, semua.... masih tetap utuh pada tempatnya. Rasa yang bercampur baur, ada duka, ada kecewa, namun ada pula rasa percaya di antara sejuta ragu, ada setitik cahya diantara gelapnya cakrawala.
Ketika semua terhempas karena sia – sia, maka akan ku coba pelajari kesedihan ini, kesakitan ini, dan ku anggap ini sebagai hadiah besar-Nya.
Derita ini adalah anugerah dan suatu kehormatan tersendiri bagiku di atasnya dan di bawah kekuasaan-Nya. Jiwa tak akan pernah mengenal arti tegar jika ia hanya datar merasakan perjalanan hidupnya. Hati tak akan pernah mengerti rasa sakit, jika ia selalu bahagia, Maha Suci Tuhan Semesta Alam atas segala rangakaian hidup yang sempurna ini.
Dan cinta.... kau membuatku banyak belajar dalam sakitnya aku ketika aku terhujam mendekam dalam tebing bebatuan yang tajam. Kau membuatku menjadi orang “ besar” dalam rasa kesyukuranku pada-Nya. Terima kasih cinta, kau membuat aku menjadi jiwa yang sabar atas segala penantian dan pengertian. Secuil apapun itu harapan adalah tetap menjadi harapan. Dimana ia juga bisa tumbuh dari rasa kecewa, dari rasa luka. Maka biarkanlah ia tumbuh menjadi dewasa dalam matangnya pemahaman.
Mungkin aku akan berdiri di atas rangakain jerami yang selalu ada di depanku ketika aku berjalan, dan tiada lain adalah rasa sabar ketika aku harus membersihkannya, tiada lain dari rasa ikhlas ketika aku merasa lelah untuk merapikannya agar ia tak melukaiku. Namun ketika goresan luka itu ada, tiada lain pula rasa bertahan dan pengupayaan untukku mengobatinya. Dan tiada lain dengan rasa tulus aku melakukannya.
Begitu pula dengan mu cinta... jika pun harus ada air mata, maka biarlah ia menjadi teman sedihku untuk menyayangimu... jika ada rasa sakit mendera, maka biarkanlah ia menjadi teman setiaku dalam bertahan atas segala kejujuranku padamu ....
Sungguh aku bersyukur, karena aku mengenalmu cinta, sekalipun aku tak pernah utuh memilikimu, sekalipun utuh yang kau punya takhanya untukku... jangan tanyakan tentang kesedihan yang kau pun tahu cinta, jangan bertanya tentang rasa sakitku, bila kau pun merasakannya... aku memang manusia biasa, yang tak sempurna, dan kadang salah... namun rasa kasihku telah mengalahkan rasa sakitku,rasa asihku mengalahkan egoku… dan sayangku.... telah mampu mengobati luka – luka itu.
Cinta, kapan aku bisa menyentuhmu?
Dimana aku bisa menemui hangatnya jemarimu mengusap semua peluhku?Ataupun sebaliknya aku yang mengusap peluh di wajahmu...Dan aku yang akan membelai lembut bahumu ketika kau goyah di jalan perjuanganmu bersamaku, agar kau tahu betapa pedulinya aku terhadapmu.
Cinta, dalam sujudku pada-Nyaku titipkan doa dan pintaku.....
semoga kau senantiasa dalam penjagaan-Nya ketika penjagaanku tak sampai padamusemoga kau selalu dikasihi dan disayangi -Nya ketika kasih dan sayangku tak mampu melampaui dimana kau berada saat ini. Ku pinya pada-Nya agar Cinta-Nya selalu ada untukmu, ketika aku tak sanggup lagi mencintai.
Ku tegarkan, segala kerapuhan, kan ku indahkan segala kesedihan...
bahagia mu adalah doa dan harapku....
senyumu, menjadi suatu cita – cita dimana aku bisa merasakannya itu tulus hanya untuku...
Semoga kan selalu baik adanya, meskipun jalan ini tak sempurna....
ucap terakhirku, ku harap kan terbaca jelas di mata dan hatimu...
aku mengerti.... aku di sini, dan aku mencintaimu apapun adanya kau dengan segala kurangmu...
dan biarlah......... biarlakanlah tulusku... yang mencintaimu....
Baginda Rasulullah saw.
Pernah mengatakan "bahwa seorng mukmin adalah cermin buat saudara yg saling bersilaturahim adalah sebenarx sedang saling bercermin.Dan wajah saudaranyalah ia menemukan kesadaran akan bintik-bintik noda diri sendiri.Disitu pula,ia mendapatkan harapan,kesyukuran,dan kebahagiaan."
Kadang yang kita impikan itu bukan milik kita,
impian tidak sama dengan cita-cita
lupakan impian diri,
kejar cita-cita umat dunia akan ditinggalkan impian bakal lebur
namun cita-cita itu tetap bersambung sebagai penerus.
Memilih teman sama artinya dengan memilih masa depan. Memilih teman sama artinya sama dengan memilih perilaku dan memilih teman sama artinya dengan memilih kualitas ilmu.
Maka, siapa pun yang ingin masa depannya cerah, perilakunya menawan hati, serta luas ilmu dan wawasannya, maka iya harus sangat pandai memilih teman. Kita akan sukar berkembang bila sehari-hari kita bergaul dengan orang-orang malas.
Kita pun akan sukar meraih kemuliaan akhlak, bila sehari-hari kita bergaul dengan orang yang buruk akhlaknya. Maka, tinggi rendahnya kualiti seseorang manusia sangat dipengaruhi oleh kualiti orang yang menjadi tamannya.
Menyesali sebelum melakukan adalah keberuntungan dan
menyesal setelah kejadian adalah ketidak bergunaan.
Intropeksi diri, beristigfar setiap waktu, adalah lebih baik
daripada terlanjur melakukan kekhilafan.
Allah memang maha penerima taubat,
tapi urusan kita adalah untuk selalu menjaga diri dari dosa.
Q jalani hdp ini dgn pnh ksabaran n pnh rintangan...Q tbangun dr tdrq mbuatq slalu tringat akan kbesaranMu,Engkaulah pmilik alam semesta...
Q slalu mbaca ayatmu hatiq slalu gmetar n mbuat air mataq menetes akan indahx n maha besar ciptaanmu n maha dahsyat...
Dsetiap langkahq ada yg mbuat diriq bahagia n mbuat diriq larut dlm mjalankan hidup,namun Q jalani hdp ini pnh ksabaran...Q hrs mjadi wanita yg sabar n tabah dlm mjalankan hdp krn hdp ddunia ini hanya sementara n akan dkembalikan o/ ALLAH SWT...
Siapapun engkau
hidup ini bukan mauMu
Wahai yg terbaring di bangsal rumah sakit
Jiwa adalah milik-Nya
Wahai yg duduk di atas singgasana
Hidup ini bukan maumu
Karena apa yg terjadi
Adalah hak-Nya
Yg kuat,yg lemah
Hidup ini bukan milikmu....
Ia ciptakan kita
Untuk beribadah kepada-Nya
Siang & Malam
Menuju jalan kebenaran
Yg hakiki
Akan maksudg yg tersembunyi
Di relung Hati yg paling dalam
Agar engkau selamat
Di surga-Nya nanti
Jangan kau biarkan
WaktuMu lalai ditelan zaman
Walau dunia tak sesunyi rahim ibuMu
Seorang wanita.....
Bermahkotakan Ibu
Menggenggam jari-jari kecil
Ikatan ini takkan terurai
Karena tautan ini
Tautan darah dan akidah
Dan rahmaat dari ALLAH
Karena ibu.....
Peganglah tanganku ini
Biar ku bawa
Ibu menjelajahi
Hasil titik pelukmu
Ke alamku
Hasil ukiranmu
Selama ini
Didalammu ibu
Membina benteng pemisah
Antara yang hak dan batin
Membakar semangat perjuangan
Mengait kasih pada junjungan terindah
Tersujut lemah mengabdi diri
Kepa yang esa
Jika belum pernah...
Kau dengar
Ucapan terima kasihku
Ketahuilah doaku ini
Semoga tuhan menyayangimu
Seperti mana engkau mengasihiku
pada dulu hingga kini
untuk selamanya
waktu terus berjalan mengiring setiap nafas
dalam setiap kata dan perbuatan, kita berusaha arif
dan bijak. Sehingga setiap waktu bukanlah kesia-siaan
segalah hal dalam hidup ini akan terasa inda, jika
dimaknai dengann ikhlas dan sederhana
segalah hal dalam hidup ini akan menyiksa, jika hati kita
tak pernah tulus dan karena ketidak jujuran kita pada nurani
setiap orang dapat berbuat salah dalam sikapnya
setiap orang belajar dari masa lalunya sebab semua
orang hidup dari masa lalu, masa lalu yang tidak
menghancurkanmu justru akn semakin menguatkanmu
maka lihatlah langit cerah dikala usia semakin dewasa
hidup akan terasa indah dengan belajar dari kehidupan kemarin...